Live Streaming PKTenable.com Radio

Torehan Prestasi Gemilang di Masa Pandemi

Torehan Prestasi Gemilang di Masa Pandemi

AKSI SOSIAL PEDULI KORBAN BANJIR JAKARTA, BANTEN DAN SEKITARNYA
SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta Nomor Satu di Kota Solo
Perpustakaan SMP Muhammadiyah PK Kottabarat Solo Meraih Akreditasi A

Ustadzah Nurul Fitria membawa piala Kompetisi Tilawah Online

PKTeenable.com Masa pandemi covid-19 menorehkan prestasi gemilang di kancah nasional. Kabar gembira tersebut datang dari guru Fisika SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, Nurul Fitria, S. Si. Pasalnya, delapan prestasi kejuaraan yang sebagian besar tingkat nasional dan 200 sertifikat pelatihan atau seminar berhasil dikumpulkan.
Nurul Fitria ketika ditemui media (18/9) mengungkapkan banyak keberuntungan yang ia peroleh selama pandemi covid-19.
“Selama pandemi, saya sudah menghasilkan delapan prestasi dari cabang akademik dan nonakademik perlombaan yang sebagian besar tingkat nasional. Selain itu, sertifikat pelatihan dan seminar sudah terkumpul 200-an,” ungkapnya di sela-sela mengajar secara daring.
Prestasi yang berhasil dibawa pulang Nurul antara lain, medali emas Kompetisi Sains Nasional IPA, medali perak Kompetisi Nasional Astronomi, medali perak Kompetisi Hardiknas Fisika Nasional, Honorable Mention Olimpiade Matematika Guru, medali perunggu IPA POSI Propinsi, medali perunggu Try out Online IPA, medali Perunggu Kompetisi Kebumian Tingkat Umum, dan Juara 3 Tilawah Online.
Guru SMP Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta yang juga merupakan pengajar ekstrakurikuler karya ilmiah remaja tersebut mengakui bahwa sebelum pandemi, informasi kegiatan perlombaan jarang ia dapatkan. Namun, kini informasi tentang penyelenggaraan perlombaan online dan pelatihan online malah sering diperoleh. Informasi tersebut datang dari whatssap group (WAG) dan informasi teman. Berdalih ingin memberikan keteladanan kepada siswanya maka ia berusaha sungguh-sungguh untuk mengikuti semua kegiatan tersebut.
Guru yang hobi bidang astronomi itu pun merasa tertantang saat menjadi guru saat pandemi seperti ini. Menurutnya, kondisi pandemi memberikan tantangan kepada guru untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan mengajar. Saat ini guru harus dan diharuskan untuk melibatkan teknologi dan informasi (IT) dalam setiap kegiatan pembelajaran dari membuat e-modul, video pembelajaran di youtube, upload materi ke web learning sekolah, menggelar video conference, dan membuat game-game online edukasi.

“Pandemi menjadi tantangan sendiri bagi saya untuk terus belajar dan berkarya dalam kegiatan pembelajaran,” ungkapnya. Oleh karena itu, Nurul berharap kegiatan pelatihan online dan perlombaan online tetap dilaksanakan meskipun pandemi sudah berakhir. Karena teknologi memberikan motivasi besar untuk mengembangkan soft skill menjadi guru professional.
“Saya bersyukur bisa mendapatkan pencapaian prestasi ini. Ke depan melalui teknologi, saya ingin memberikan yang terbaik pada pendidikan di tanah air tercinta,” tandasnya.

COMMENTS