Live Streaming PKTenable.com Radio

PROFIL SISWA

Kenalan yuk, Sama Siswa Berprestasinya SMP Muhammadiyah PK !
Atthar Ibrahim Aquilla Wibowo: Sang Penakluk Matematika
Menyambut dengan Gembira

                          Aisyah Putri Khurin’in

Sobat, kita tahu bahwa Matematika merupakan salah satu pelajaran yang kadang diistilahkan sebagai “momok” dalam mata pelajaran di sekolah. Pelajaran ini tak jarang membuat beberapa siswa grogi bahkan sedikit pusing. Namun, semua itu tidak berlaku bagi siswa satu ini. Siswi teladan SMP Muhammadiyah PK pada edisi ini adalah Kak Aisyah Putri Khurin’in. Siswi kelas IX B yang akrab dipanggil Irin ini lahir dan dibesarkan di Kota Surakarta lho.

Siswi yang lahir pada tanggal 2 Oktober 2003 ini telah mengukir ratusan prestasi dibidang Matematika. Motto hidupnya cukup sederhana. “Jangan pernah putus asa,” ucap Kak Irin dengan penuh semangat. Putri dari pasangan  Bapak H.M. Al Amin, S.E. dan Ibu Masruroh Nurroini, S.S. ini mengaku bahwa ia memang menggemari pelajaran Matematika dan sudah tertarik sejak lama.

Saat diwawancarai oleh tim majalah Pkteenable, siswa yang berkulit putih ini menjelaskan dengan ramah bahwa cara belajarnya bisa dibilang sederhana. Ia mengikuti bimbel online, yaitu Zenius. Di sana, Kak Irin dapat belajar Matematika dan memahami soal-soal dengan lebih mudah.

Menurut data dari Tim Kesiswa SMP Muh PK, tercata sudah 354 kejuaraan yang ia menangkan baik dari tingkat lokal s.d international. Saat ditanya kejuaraan apa yang paling berkesan, ia menjelaskan  bahwa kejuaraan yang paling kerkesan baginya adalah saat ia mengikuti SIMOC ( Singapore International Math Olympiad Challange). Ini adalah pengalaman pertamanya mengikuti kompetisi internasional.

Ia menjelaskan bahwa banyak persiapan sebelum mengikuti lomba ini. Lomba ini terdiri dari 3 macam: individual, math warrior competition, dan mind sports challange. Jadi sebelum berangkat ia berlatih dulu. Mulai dari mengerjakan soal, menyelesaikan puzzle, dan mencari trik untuk MW(math warrior).

“Karena kemampuan bahasa Inggrisku masih jelek jadi aku agak minder saat itu. Tapi untuk mendapatkan pengalaman dan teman baru, rasa minderku hilang menjadi rasa percaya diri. Lebih tepatnya sih, bodo amat. Bodo amat bahwa aku harus bawa pulang medali nih, bodo amat bahasa Inggrisku kurang, lomba tujuanku, liburan baru bonusnya,” tuturnya.

“Setelah melalui berbagai tahap perlombaan, pengumuman dilaksanakan di hari berikutnya. Tepatnya di salah satu universitas di Singapore. Alhamdulillah aku mendapat medali perak di individual dan medali perunggu di Mind Sports Challange. Ini adalah pengalaman yang sangat mengesankan bagiku karena di sini aku mendapat banyak pengalaman dan teman baru,” tandasnya dengan ceria saat mengenang perlombaan SIMOC itu.

Nah, itu dia sedikit pengalama Kak Irin yang berhasil tim redaksi ungkap darinya, selain itu dia juga membagi tips lho bagi kita untuk menghadapi soal Matematika. Simak tipsnya, ya!

Pertama, pahami konsepnya dulu, kedua harus banyak latihan, dan ketiga kerjakan soal yang menurutmu lebih mudah dulu.  Nah, sekarang tau kan cara buat asyik ngerjain Matematika?! Jadi bagi sobat yang masihg minder dan berpikir  bahwa matematika adalah “momok”, yuk ikuti tips dari Kak Irin.

COMMENTS